mobic.store – Dilansir dari link slot qris mgo777, Gubernur Jawa Timur (Jawa timur) Khofifah Indar Parawansa optimis pembangunan sarana sekolah yang makin baik akan berperan dalam tingkatkan kualitas pendidikan dan prestasi pelajar di propinsi tersebut.

“Karena ada beragam sarana atau gedung baru ini kami optimis bisa tingkatkan kualitas dan prestasi pelajar SMA dan SMK di Jawa Timur,” kata Khofifah waktu mendatangi Safari Ramadhan Pendidikan sekalian pengesahan sarana baru di sejumlah SMA dan SMK Negeri di Jombang, Selasa

Gedung yang disahkan salah satunya sarana di SMKN Harus berbentuk lima ruangan praktek pelajar, laboratorium bahasa dan fisika, Unit Kesehatan Sekolah (UKS), dan toilet. Sementara itu di SMKN Kabuh disahkan dua ruangan praktek pelajar, laboratorium bahasa, biologi, dan fisika, dan UKS dan toilet.

Disamping itu pengesahan dilaksanakan untuk ruangan kantor kepala sekolah di SMAN Kabuh dan satu ruangan kelas baru dan laboratorium kimia di SMAN Bandar Kedungmulyo.

Menurut dia, pembangunan gedung yang memakai Dana Peruntukan Khusus (DAK) Tahun 2024 ini diharap makin tingkatkan ketertarikan belajar pelajar.

Dia menghargai beragam prestasi yang sudah dicapai pelajar SMK di Jawa Timur, diantaranya menjadi juara umum Lomba Kapabilitas Pelajar (LKS) SMK Nasional 2023-2024.

“Disamping itu Jawa Timur sepanjang 6 tahun beruntun menulis prestasi terbaik karena jumlah pelajar SMK yang diterima tanpa test di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) paling banyak secara nasional,” tutur Khofifah.

Gubernur memperjelas prestasi pelajar SMK tetap harus dipertingkat support fasilitas dan prasarana yang ideal.

Dia menggerakkan pengokohan ketrampilan ringkas, pengetahuan kejuruan, dan soft skills yang berkaitan dengan dunia kerja lewat praktek dan program magang.

Sekarang ini Jawa Timur mempunyai lebih dari 2.000 SMK, baik negeri atau swasta, dalam jumlah pelajar capai lebih dari 750.000 orang.

“Kekuatan ini harus kita maksimalkan bersama supaya alumnus SMK bisa meneruskan pendidikan ke tingkatan yang semakin tinggi, berkompetisi di dunia kerja, atau jadi pengusaha yang trampil di sektornya,” kata Khofifah.